Sabtu, 08 September 2012

Puisi, Kerinduan Di Idul Fitri


Kerinduan Di Idul Fitri
Oleh : Rini Ariyanti
           
Masa berajut sebulan pun telah usai.
Hingga titik ujung Ramadhan itu.
Cipta hari  nan fitri.
Berbingkai jiwa ikhlas berkaca suci.
Berparaskan bersih wajah nan teduh.
Berkokohkan  iman dan taqwa.
Menyulam hari – hari berarti.
Ketika matahari terbangun dari tidurnya.
Hingga senja.


Terbayang Idhul Fitri lalu.
Berjama'ah sholat dengan keluarga ke masjid.
Mencium tangan-tangan ikhlas orang terkasih.
Dengan ciuman di pipi tanda sayang.
Peluk hangat yang menenangkan.
Kata-kata ungkapan maaf pun terlontar.
Doa-doapun beriring dalam lantunnya.

Ketupat yang tak pernah absen.
Selalu menghiasi meja makan.
Kuahnya yang menemani.
Dengan sambal menjadi penikmat rasa.
Masakan Rendang.
Opor ayam.
Berbagai kue kering dan kue basah.
Sebagai pengiring dalam nikmatnya idhul fitri.

Kini,aku terbangun dalam realita.
Telah kuinjakkan kakiku di negeri Kinanah ini.
Negeri para nabi katanya.
Dalam cahaya keperakan sungai nil.
Aku ungkapkan.
Hari ini.
Hari nan fitri.
Aku bukakan hatiku.
Tuk sebuah permintaan maaf dan memaafkan
Atas ucap yang keliru.
Sikap yang tak bersahabat.
Dan rentetan khilaf dan salah tak terhitungkan.
Dalam serpihan harap.
Beriring kebaikan untuk semua.

Menyapa kerinduan tak terkira
Mulut pun berucap.
Selamat idhul fitri Indonesia.
Mesir pun juga dalam pesonanya.
Menyibak tirai-tirai cinta.
Kasih.
Rindu.
Perjuangan.
Dalam fitrahnya.
Di pagi dan senja.kehidupan.

.




Tidak ada komentar:

Posting Komentar